Rabu, 30 Agustus 2017

Pengertian Hardisk

Pengertian Hard Disk | Apabila sobat komputer pernah membongkar komputer, atau mungkin pernah jalan - jalan ke toko komputer pastinya pernah mendengar mengenai komponen komputer yang satu ini. Yaaa Hard disk. Kali ini Utopicomputers akan memberikan ulasan lebih detile mengenai hard disk mulai dari pengertian hard disk, fungsi hard disk dan jenis - jenis hard disk yang ada dipasaran. OK dari pada berlama - lama mari kita ulas satu persatu.
Pengertian Hard Disk adalah sebuah komponen atau perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menyimpan data pada komputer. Jadi apabila sobat komputer memiliki komputer atau laptop data yang sobat simpan pada komputer tersebut penyimpanannya berada pada komponen yang satu ini. Hard disk sendiri digunakan sebagai tempat penyimpanan utama jadi semua data baik itu berupa sistem operasi, aplikasi, dan data lainnya akan disimpan di hard disk. Besarnya kapasitas penyimpanan pada hard disk bermacam - macam ada yang mampu menampung data sebesar 30 GB, 80 GB, 250 GB sampai ada yang mampu menyimpan hingga 64 TB wao buat nyimpan apa aja yaaaa hard disk sebesar itu.
Untuk jenis - jenis hard disk di dunia komputer sendiri sangat bermacam - macam, hal ini dilihat dari segi teknologi tranfer data yang digunakan. dibawah ini ada beberapa jenis hard disk yang akan kita ulas.

Macam - Macam Jenis Hard Disk Komputer

Hard Disk ATA / EIDE

Hard disk jenis ATA ( Advanced Technology Attachment ) atau juga disebut dengan EIDE ( Enhanced Integrated Drive Electronic ) merupakan hard disk yang menggunakan teknologi antar muka disk yang sesuai antara koneksi ke bus dan dapat dihubungkan langsung ke bus PCI. Untuk produsen yang memproduksi hard disk ini sangat banyak hal jadi tidak perlu kawatir sobat komputer bingung untuk mencarinya.
Keunggulan dari hard disk jenis ini adalah harganya yang murah sementara kekurangan dari hard disk jenis ini adalah harus menggunakan kontroler secara terpisah apabila sobat menggunakan dua drive secara bersama - sama.

Pengertian Casing Komputer

adalah kotak atau rumah komputer adalah tempat terletaknya Processor (CPU), Motherboard dan peranti2 yang lain. Pada casing ini juga digunakan sebagai tempat untuk melindungi motherboard, floppy drive, power supply , hard disk drive dan komponen-komponen yang lain.
5 Fungsi Casing Komputer  :
1. Melindungi berbagai komponen2 di dalamnya dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja dan melindungi dari benturan2 fisik yg kita tidak inginkan.
2. Casing juga begitu penting karena hampir semua perkakasan seperti prosessor,motherboard, DVD-RW drive, DVD-ROM dan hard disk menggunakan casing ini sebagai tempat perlindungan di slot-slot tersendiri di setiap ruang casing yang tersedia.
3. Exhaust fan yang berfungsi sebagai pendingin ruang juga menggunakan casing sebagai tempat beroperasi mengawal suhu dalam CPU.
casing komputer cbm azza
casing komputer cbm azza
4. Casing computer yang juga amat penting adalah sebagai tempat terletaknya lampu-lampu serta slot-slot yang terdapat di bagian casing agar casing computer anda menjadi menarik
5. Casing juga mempunyai tugas penting yaitu sebagai “dudukan” power supply yang memberikan tenaga buat semua komponen.
Bayangkan apabila seluruh perabotan tersebut tidak ada casingnya sangat berantakan dan berbahaya sekali, seperti orang tanpa rumah…..
Jenis casing komputer adalah berdasarkan bentuknya, yaitu:
  1. Casing Desktop
Casing desktop adalah casing yang berbentuk seperti kotak yang memiliki ukuran lebar kira-kira 30-40 cm dan panjangnya kira-kira 50-60 cm.Secara umum casing desktop dijadikan tumpuan monitor. Casing desktop kosong yang dipasarkan pada ketika ini sudah dilengkapi dengan power supply unit (PSU), speaker, lampu untuk hard disk, lampu power, lampu turbo, dan kabel-kabel lampu.
1. Casing CBM 628-02
  • Casing CBM 628-02 (250w pure) Rp.340rb
2. Casing Tower
Casing komputer terkini di tahun 2012 menggunakan casing tower, ia mempunyai ruang di dalam casing komputer lebih luas serta suhu dalam casing komputer tidak terlalu cepat panas dan juga lebih mudah dalam menambah komponen lainnya. Casing komputer jenis tower terdiri dari:

A. Mini tower
Casing mini tower, middle tower, dan tower pada dasarnya hampir sama.Perbedaan di antara kedua-dua  jenis tersebut adalah dari segi ukuran, baik tinggi, lebar atau panjangnya lebih kecil dibanding casing komputer midlle tower
contoh casing komputer ini seperti :
1. Seri casing cbm 727-06

Casing CBM 727-06 (450w) Rp.305rb
2. seri casing cbm 727-15
Casing CBM 727-15
Casing CBM 727-15 RP. 300rb
B. Middle tower
Casing mid tower adalah jenis casing komputer yg paling banyak dipakai di pasar rakitan indonesia.dipasaran casing ini  juga sudah dilengkapi dengan power supply unit (PSU), lampu power, lampu turbo,lampu hard disk dan kabel-kabel lampu, tapi untuk fan mungkin optional, tergantung jenis segment casing komputer yang dipilih.
1. Casing CBM 323-20

Casing CBM 323-20 Red(450w) Rp.315rb
2. Casing CBM 323-25

Casing CBM 323-25 (450w) Rp.305rb
3. Casing CBM 321-06
  • Casing CBM 321-06 (450w) Rp.370rb

C. Casing Mini Itx
Inilah casing yg booming di thn 2012 nanti, jenis casing mini-itx  ini akan banyak ditemui di kantor-kantor dan POS ( point of Sales).  POS adalah tempat seperti di loket loket pembayaran atau loket parkir serta seperti  untuk showroom seperti pameran  dan lain lainya yg mengumakan space yg terbatas dan  keindahan product.
Contoh contoh casing mini itx
  1. Casing cbm 617-03 dengan PSU ukuran menengah
Casing CBM 617-03
Casing CBM 617-03(450w) Rp. 300rb
2. Casing CBM 920-03 dengan PSU ukuran kecil
Casing CBM 920-03
Casing CBM 920-03 Mini-Itx Rp. 350rb
3. Casing CBM 820-02 dengan adaptor

Casing CBM 820-02 Mini-ITX (Adaptor) Rp. 360rb
D. Casing komputer seri Gaming
Pengunaan casing komputer ini dikhususkan untuk Memodifikasi perangkat komputer dalam cara non-standar. Modifikasi dilakukan, terutama oleh penggemar berat hardware, untuk memamerkan piranti dalam komputer dengan memamerkan perangkat keras internal, dan juga untuk membuatnya terlihat estetis menyenangkan untuk pemiliknya. dan  juga dapat dimodifikasi untuk meningkatkan kinerja komputer, ini biasanya berhubungan dengan pendinginan dan melibatkan perubahan pada komponen agar semua komponen dapat bekerja maxsimal biasanya mengunakan kipas yg besar dan berwarna. Casing komputer ini biasanya sudah mengunakan air flow yg bagus, penampilan futuristik atau gaming sekali seperti seri Casing CBM Azza Toledo 301, Toolest ( tidak mengunakan Obeng untuk merakitnya,serta memiliki pengaturan kable  yang baik dan rapih.
1. casing Mid tower
Casing azza Toledo
Casing CBM Azza Toledo Rp. 600rb
2. Casing full tower
casing_azza_solanoBlue
Casing CBM Azza Solano blue Rp. 1.070.000

Pengertian CD-ROM

Pengertian CD-ROM
CD-ROM  merupakan akronim dari “compact disc read-only memory” adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai  700MB atau 700 juta bitaCD-ROM drive hanya bisa digunakan untuk membaca sebuah CD sajaSecara gari besar CD-ROM dibedakan menjadi 2 menurut tipenya yaitu : ATA/IDE  dan SCSI. Yang paling mendasari dari perbedaan tersebut adalah kecepatannya. Kalau ATA memiliki kecepatan 100-133Mbps sedangkan SCSI memiliki kecepatan kira-kira 150 Mbps. Untuk tipe SCSI biasanya ditemuka pada CR RW drive. Pada CD ROM terdapat tulisan 56X artinya kemampuan memberikan kecepatan transfer data sebesar 56 x150 Kbps. Tipe CD RW juga biasanya  dibedakan berdasarkan kemapuan membakar dan membaca. CD RW tipe 12x8x32 artinya memiliki kemampuan membakar pada CD R seccepat 12x, membakar pada CD RW secepat 8x, dan membaca CD R/CD RW/dengan kecepatan maksimal 32x.

Fungsi
                Telah di jelaskan bahwa CD ROM mempunyai arti bahwa sebuah Hadware yang hanya bisa membaca CD saja. Selain kegunaan dasar tersebut CD ROM juga digunakan untuk melakukan penginstalasian sebuah OS (OPERATING SYSTEM), Game, atau Software-software lainnya. Atau melakukan booting pada saat msuk ke OS bila sebuah System tidak mau berjalan.

Cara kerja
                Pada CDROM informasi yang tersimpan juga berupa 0 dan 1. Tentunya angka 0 dan 1 ini bukan langsung tertulis berupa angka 0 dan 1 melainkan merupakan keadaan pada lapisan tertentu pada CD-ROM tersebut. CD-ROM yang dibahas disini adalah CD ROM yang dicetak bukan CD-R ataupun CD-RW. Pada dasarnya semua CD memberikan informasi menggunakan teknik apakah suatu sinar yang diarahkan pada suatu posisi akan dipantulkan ke titik tertentu atau tidak. Perbedaannya terletak pada cara CD tersebut melakukannya. Pada CD-ROM yang memang dicetak, dipantulkan tidaknya suatu sinar itu ditentukan oleh cetakan yang digunakan. Jadi cetakan yang digunakan harus disesuaikan dengan informasi yang ingin disimpan. Setelah dicetak tidak bisa lagi diubah
data digital yang tersimpan pada CD-ROM tersusun mulai dari bagian terdalam pada CD-ROM menuju ke bagian terluar dari CD-ROM. Selain lapisan yang berguna untuk memantulkan cahaya, masih ada beberapa bagian lain dari CD-ROM. Suatu CD-ROM biasanya memiliki 4 buah bagian, yaitu labelprotective layerreflective layer, dan polycarbonate plastic. Pada pembacaannya sendiri CD-ROM ini akan diputar dengan kecepatan sudut yang tinggi. Oleh karena itu pola yang dicetak pada CD-ROM tersebut harulah memiliki tingkat presisi yang tinggi. Bila ini tidak dipenuhi, penyimpangan informasi bisa saja terjadi. Pada CD-ROM Drive masa kini, kecepatan sudut ini akan terus dipertahankan hingga pada saat pembacaan bagian terluar dari CD-ROM. Hal ini membuat kecepatan linier (kecepatan pembacaan) semakin tinggi pada daerah yang semakin luar. Dengan kecepatan setinggi ini CD-ROM Drive yang digunakan juga harus memiliki tingkat presisi yang tinggi pula. Oleh karena itu wajar saja bila suatu CD-ROM Drive akan melakukan pembacaan dengan kecepatan yang lebih rendah terhadap CDROM yang sudah mengalami banyak gangguan seperti halnya goresa.

ciri – ciri
a. Media penyimpanan optik
b. Mengunakan sinar laser untuk membaca
c. Kecepatan akses cepat
d. Lebih tahan lama/tedak mudah rusak

Pengertian CD-RW Drive
1. CD-RW adalah drive yang memiliki kemampuan membaca kepingan cd dan juga mampu menulis di kepingan cd blank, kerennya burn,
2. CD-RW adalah Hardware komputer yang dapat membaca dan menulis pada piringan CD.

Fungsi
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.

Jenis yang lain
aCD-R(compac disc-recordble)dapat menyimpan data cukup besar sampai dengan 700 Mb. data yang terdapat di cd-r juga tidak      dapat di hapus.perbedaan dengan cd rppm ,kita dapat menulikan data sampai beberapa kali asalkan kapastas penyimpanan di cd-r belum penuh. untuk menulis data ke cd-r kita perlu perangkat keras yang disebut cd writer.
bDVD(digital versatile disc) mempunyai kapasias penyimpanan            cukup besar bila dibandingkan dengan cd-room yang ukuranya sama besar.DVD mempunyai kualitas penyimpanan sangat baik.dvd bisa digunakan untuk menyimpan file berupa film.DVD tidakdapat dibaca oleh cd room drive.oleh karena itu,bila ingin komputer anda dapat memutar cd,komputer kita harus                 dilengkapi dengan dvd drive.saat ini di pasaran telah tersedia dvd drive yang dapat digunakan untuk membaca dvd sekaligus berfungsi sebagai cd writer atau sering dikenal dengan istilah DVD combo.
cDVD –RW (digital versatile disc-rewriteable) adalah tempat penyimpnan yang merupakan versi lain dari dvd. Berbeda dengan dvd yang hanya dapat di baca,maka dvd-rw dapat ditulis dan di hapus. karena kemampuan dvd-rw yang dapat ditulis dan di hapus,maka harga sebuah dvd-rw jauh lebih mahal dibandingkan dengan DVD.
dCD-RW(compac disc rewriteable)merupakan versi lain dari cd-            room yang dilengkapi kemampuan untuk dibaca dan ditulis,kita dapat menghapus data yang terdapat di cd-rw dan kemudian mengisinya dengan data yang lain. menghapus dan menulis data pada cd-rw dilakukan dengan bantuan cd writer.

Pengertian Power Supply


Pengertian Fungsi dan Jenis-Jenis Power Supply Komputer


Pengertian Power Supply


Pengertian Power Supply – Power Supply adalah salah satu perangkat keras yang tugasnya untuk menyuplai tenaga yang bersumber dari tegangan listrik ke perangkat hardware yang lainnya. Power supply biasanya digunakan untuk komputer sebagai perantara/penghantar tegangan listrik secara langsung kepada komponen-komponen atau perangkat keras lainnya seperti kipas prosessor, motherboard, harddisk, CD/DVD Room, dan lainnya. Power supply memiliki input dari tegangan yang berarus alternating current (AC) dan mengubahnya menjadi arus direct current (DC) lalu menyalurkannya ke berbagai perangkat keras yang ada dikomputer kita. Karena memang arus direct current (DC)-lah yang dibutuhkan untuk perangkat keras agar dapat beroperasi, direct current biasa disebut juga sebagai arus yang searah sedangkan alternating current merupakan arus yang berlawanan. 
Pengertian Power Supply
Power supply adalah salah satu alat bantu converter tegangan listrik pada komputer yang dapat mengubah tegangan listrik yang memiliki arus AC ke arus DC, sehingga semua hardware yang membutuhkan tegangan listrik yang berarus DC akan mendapatkan tegangan listrik yang secara langsung akan diberiak oleh power supply ini. Karena itulah power supply sangat penting keberadaannya didalam sebuah perangkat personal komputer. Peranan penting juga dijalankan oleh power supply ini. Dapat dibayangkan apabila sebuah komputer tidak memiliki power supply, apa yang akan terjadi ?? pastinya komputer tersebut tidak akan mau menyala. Power supply juga sangat rawan terhadap tegangan listrik yang tidak stabil. Untuk itu sebaiknya komputer anda menggunakan stavol agar tegangan listrik yang mengalir ke power supply akan lebih stabil. Banyak sekali permasalahan yang terjadi pada power supply ini, salah satunya yaitu mati total yang disebabkan oleh tidak stabilnya tegangan listrik yang diterima oleh power supply.
Menurut jenisnya, power supply dibagi menjadi 2 jenis, yaitu power supply AT dan power supply ATX. Power supply AT digunakan sejak pertama kali adanya komputer dan untuk penggunaanya hanya sampai pada komputer yang memiliki prosessor Pentium 2. Untuk komputer zaman sekarang mungkin tidak akan lagi menggunakan power supply yang satu ini, karena power supply jenis ini tidak mempu memberikan daya listrik yang cukup. Dan untuk sistem pengoperasiannya masih manual karena masih harus menekan tombol power ON dan OFF untuk menghidupkan dan mematikannya. Kemudian selanjutnya power supply berjenis ATX merupakan power supply-nya komputer masa kini. Power ATX ini mempunyai daya listrik yang tinggi untuk memenuhi standart komputer masa kini. Dan untuk pengoperasiannyapun sudah otomatis, dan ada juga tambahan konektor power SATA-nya.

Fungsi Power Supply Pada Komputer


Fungsi Power Supply Pada Komputer – Selamat siang sahabat GuiLKo semuanya, ketemu lagi pada artikel ini yang membahas mengenai fungsi power supply. Pada artikel sebelumnya kita telah membahas mengenai pengertian power supply, dan kali ini kita akan melanjutkan artikel mengenai fungsi power supply.
Power Supply adalah salah satu dari perangkat keras yang menyusun sebuah komputer. Berfungsi sebagai pemberi atau penyuplai arus listrik yang sebelumnya diubah dari bentuk listrik yang berlawanan atau AC, menjadi arus listrik yang searah atau sering disebut dengan arus DC. Power supply bertugas menyuplai arus DC yang dibutuhkan oleh hardware lainnya didalam komputer seperti harddisk, DVD/CD Room, motherboard dan lainnya. Power supply memiliki konektor kabel dengan fungsi yang berbeda-beda yang sangat dibutuhkan oleh komputer. Semua hardware yang tersusun dalam komputer akan selalu mendapatkan arus dari power supply. Dan boleh dikatakan bahwa power supply ini merupakan sebuah perangkat keras yang kinerjanya sangat penting dan apabila terjadi kerusakan maka akan fatal akibatnya.
Berdasarkan jenis kabel konektor yang dimiliki oleh power supply, masing-masing konektor kabel tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda. Untuk konektor kabel terdiri dari 24 pin ATX, konektor 20 pin ATX, konektor molex, konektor floppy, dan konektor SATA. Fungsi dari konektor 24 pin ATX adalah sebagai konektor untuk menghubungkan antara power supply dengan motherboard yang berguna untuk menghantarkan daya listrik dari power supply yang akan secara langsung ditujukan kemotherboard hingga mencapai ke setiap komponen-komponen yang terdapat pada motherboard tersebut. Sedangkan konektor 20 pin ATX berfungsi sebagai konektor antara motherboard dengan power supply. Memiliki fungsi yang sama dengan konektor 24 pin ATX, hanya saja untuk konektor 20 pin ATX hanya memiliki 20 pin dan biasanya digunakan pada komputer keluaran lama.
Konektor SATA dan konektor molex merupakan dua buah konektor dengan fungsi yang sama. Berfungsi sebagai konektor atau oenghubung antara power supply dengan DVD/CD Room dan Harddisk untuk memberikan daya listrik yang sangat dibutuhkan oleh kedua hardware tersebut sehingga dapat menyala dan bekerja dengan baik. Untuk perbedaan antara konektor SATA dengan konektor molek adalah hanya dari versinya saja. Kalau konektor molex digunakan pada komputer-komputer keluaran lama, sedangkan untuk konektor SATA digunakan dan dibutuhkan oleh komputer keluaran terbaru saat ini.

Jenis-Jenis Power Supply Komputer


Jenis-Jenis Power Supply Komputer – Selamat sore sahabat GuiLKo, gimana kabarnya ?? semoga dalam keadaan sehat selalu dan dalam lindungan Allah pastinya, Amin. Kali ini kita akan melanjutkan menulis artikel mengenai jenis-jenis power supply. Pada artikel sebelumnya telah dibahas apa itu pengertian dan fungsi dari power supply, selanjutnya akan ada pembahasan mengenai jenisnya.
Untuk sekarang ini ada 2 jenis power supply yang digunakan oleh komputer. Yang pertama ada jenis power supply AT dan kedua ada jenis power supply ATX. Dari kedua jenis power supply tersebut memiliki beberapa perbedaaan dan fungsinya. Power supply adalah sebuah perangkat keras yang terdapat dalam CPU komputer yang berfungsi untuk mengatur daya atau tegangan yang dibutuhkan oleh komponen hardware yang lainnya. Adapun komponen komputer yang membutuhkan bantuan power supply adalah haddisk, DVD/CD Room, motherboard, dan kipas headsink.
Jenis-Jenis Power Supply Komputer
Power supply jenis AT merupakan jenis power supply yang digunakan pada komputer yang lawas (keluaran lama). Power supply jenis ini banyak digunakan oleh komputer pentium II dan komputer pentium III. Untuk sekarang mungkin power supply jenis ini sudah sulit untuk ditemukan, namun dapat diketahui juga bahwa power supply jenis ini mempunyai berbagai kelebihan. Power supply jenis ini memiliki kabel power yang terhubung langsung dengan motherboard, yaitu konektor P8 dan konektor P9. Pada saat pemasangan power supply jenis ini, resiko kesalahannya-pun akan sedikit sekali. Kesalahan yang bisa terjadi pada saat pemasangan power supply adalah terbalik, mengingat terdapat dua kabel konektor penghubung. Untuk pemasangan yang benar anda harus memperhatikan kabel power warna hitam pada masing-masing konektor. Pasangkan tepat pada tengah-tegah sambungan untuk menghindari konsleting. Untuk mematikan Power Supply AT, anda harus menekan tombol power secara langsung mengingat power supply jenis ini terhubung secara langsung ke chasing computer.
Power Supply ATX
Power Supply jenis AT
Jenis-Jenis Power Supply Komputer
Untuk power supply selanjutnya yaitu berjenis ATX. Tampilan power supply jenis ini lebih simple dibandingkan dengan power supply keluaran sebelumnya. Untuk power supply jenis ini kabel konektor dengan motherboard sudah menjadi satu dengan jumlah total 20 PIN. Maka dari itu power supply jenis ini sering disebut dengan ATX 20 pin. Untuk memasang power supply jenis ini tergolong sangat mudah, karena apabila pemasangan konektornya salah, maka kabel konektor tidak akan mau masuk atau menyatu dengan motherboard. Pada saaat pemasangan hendaknya dilakukan dengan teliti, jangan memaksakan konektor untuk masuk ke slot yang berada di motherboard karena akan menyebabkan kerusakan pada port maupun konektornya.
Kelebihan power supply jenis ATX ini adalah terdapat pada tombol powernya. Untuk power supply jenis ATX sudah dilengkapi dengan auto shutdown yang berfungsi untuk mematikan power supply pada saat komputer dimatikan. Kita tidak akan dibuat repot lagi menekan tombol power ON/OFF untuk mematikan power supply-nya.
Power supply jenis ATX sangat laku keras dipasaran. Hal ini terbukti dengan banyaknya pengguna komputer yang lebih memilih menggunakan power supply jenis ATX ketimbang menggunakan power supply jenis AT.

Pengalaman Kelas 6 Semester 2

Pengalaman Kelas 6 Semester 2 Pada saat rihlah, hari pertama saya bersama teman-teman saya pergi ke hutan pinus saya melihat ada orang yan...